ah sakitnya ...
ah sakitnya ..
Labels: hilang, kamu, sakit | at 5:06 AM
ah sakitnya ..
| at 2:13 AM
i wish that there will be a day when i won't be waiting for you to fall in love with me .
there will be no me in your life ,
there will be no you in my life ,
there will be no time for me to think about you,
i won't spell your name in every my words
and this is the day ..
Labels: buta, kamu, luka | at 10:47 PM
saya tidak pernah menduga,
betapa sulit mencintai kamu ,
saya tidak pernah mengira ,
perasaan ini justru kian menyiksa ..
saya gila ,
karena perih yang mengiris habis hati saya
saya frustasi ,
karena kamu yang saya cinta ,
tidak 'melihat' saya ..
mungkin selama ini saya tahu ,
saya telah mengartikan lebih kebaikan kamu
saya telah dengan lancang mengharapkan kamu
membutakan mata ,menulikan telinga
saya menolak kenyataan
saya takut terjatuh lebih dalam
namun terlambat,
saya tertampar dan tersadar untuk melihat kenyataan .
saya telah jatuh
dan terluka parah ..
| at 7:29 AM
Sebelumnya saya tidak pernah berpikir akan jatuh hati pada kamu
Tidak pernah terbayangkan bahwa saya akan dihadapkan pada suatu kenyataan,
Kenyataan yang ternyata selama ini saya sembunyikan
Kenyataan yang menakutkan, juga menyakitkan
Mengenalmu membuat saya seolah berada di dunia fantasi,
Indah, penuh kerlap-kerlip yang menyilaukan mata,
Seperti Jet coaster, melambung tinggi
Namun kemudian dihempaskan dengan kejam kembali ke tanah
Kamu riang seperti bianglala,
Memusingkan seperti kora-kora,
Penuh sensasi,
Membuat saya tersenyum dan berkaca-kaca bersamaan
Dan tiba-tiba saja perasaan itu datang
Begitu tiba-tiba, menyergap saya tanpa aba-aba
Saya jatuh cinta
Pada kamu yang begitu baik
Saya jatuh cinta
Pada kamu yang dapat membawa diri saat bersama saya
Rasa ini begitu kuat dan mengikat
Seperti nikotin yang memerangkap paru-paru saya,
Meningkatkan kerja jantung menjadi dua kali lebih cepat
Saya seolah kehabisan oksigen,
Sesak..
Tidak,
Saya tidak bangga atas perasaan ini,
Saya tidak bersorak sorai, merayakan kenyataan,
yang ternyata telah lama bersembunyi dibalik hati saya
saya tidak bahagia, saya justru menderita...
saya menderita karena orang itu adalah kamu
saya tersiksa karena perasaan ini tertuju padamu
bagaimana bisa saya jatuh cinta pada kamu?
seseorang yang telah lama bersahabat dengan saya
kamu yang sudah terbiasa saya anggap saudara?
Menyakitkan,
Seperti inikah cinta?
Saya tersiksa atas perasaan ini
Seolah berada disebuah persimpangan,
Dimana terdapat dua jalan yang harus saya pilih
Bunuh sajakah ?
Atau ungkapkan?
Tidak, saya tidak sanggup memilih option kedua
Terlebih jika pilihan tersebut membuat saya harus kehilangan kamu
Saya tidak siap untuk itu ..
Haruskah saya hilangkan perasaan ini?
Agar tetap bisa bersama kamu,
Walaupun harus mengumur pedih, menelan perih
Walaupun harus menerima kamu yang selalu melihat dia
Tidak apa,
Biarkan saja ...